Sebelum Olahraga, Baca Ini Dulu Biar Istikamah Berolahraga
Sumber gambar: pixabay.com
ilustrasi kegiatan harian bersama keluarga bisa juga sebagai aktifitas berolahraga
Olahraga
adalah aktifitas harian yang dilakukan untuk mengolah gerak tubuh dengan tujuan
menyehatkan badan. Kegiatan yang disarankan untuk dilakukan setiap hari dalam
waktu yang relatif pendek ini tidak semua orang dapat melakukannya. Sebab
setiap orang punya tujuan tertentu selain untuk menyehatkan badan, yakni agar
berat badan ideal, agar memiliki penampilan yang menarik, dan untuk alasan
lainnya.
Namun
tahukah Anda, bahwa memang sebenarnya tujuan utama olahraga adalah untuk
menyehatkan badan. Salah satu alasan mendasarnya ialah untuk menyeimbangkan
porsi tubuh, sehingga fungsi tubuh bisa bekerja secara normal.
Agama
juga menyarankan kegiatan olahraga, agar tubuh sehat, pikiran positif, dan
senantiasa bersemangat dalam kegiatan. Bila kelebihan berat badan, bisa
dimungkinkan tubuh cenderung malas untuk bergerak, dan produktifitas bekerja
menurun, serta gampang lelah. Itulah alasan kenapa olahraga sangat dibutuhkan
oleh tubuh manusia.
Tips
agar Anda yang ingin memulai olahraga tanpa harus memaksakan diri, namun tetap
istikamah dapat dilakukan dengan mengawali olahraga sebagai ibadah. Kenapa? Hal
ini jelas untuk mendapatkan banyak manfaat mendasar. Bukan karena sebagai suatu
kewajiban sebagaimana ritual dalam beribadah sebenarnya, namun dengan meniatkan
olahraga dengan ibadah, maka Anda dapat memperoleh banyak alasan kenapa Anda
harus berolahraga, sebagaimana berikut ini.
Agar tidak malas. Dengan
meniatkan diri olahraga untuk ibadah, rasa malas semakin hari semakin
berkurang. Bagaimana tidak, zat gula dan lemak dalam tubuh secara tidak
langsung ikut berkurang. Dilansir dari website m.merdeka.com oleh Anggraini
(2020) menuliskan bahwa kurangnya aktifitas pada tubuh dapat menyebabkan
diabetes. Contohnya jika tidur berlebihan akan berakibat buruk pada metabolisme
tubuh. Tubuh akan merespon jam tidur yang berlebihan dengan menurunkan tekanan
darah, selanjutnya membuat hormon insulin dan penyakit lainnya dapat dengan
mudah menyerang tubuh. Hal ini juga disebutkan Wening (2020) yang dilansir dari
bobo.grid.id bahwa untuk menyeimbangkan kadar gula juga, sebaiknya tubuh tetap
aktif bergerak. Dengan berolahraga
rutin, secara tidak langsung melatih tubuh kita untuk terbiasa bergerak.
Agar selalu berpikir positif. Positive
thingking adalah frasa Inggris yang sering diungkapkan bila ada di antara
sekeliling kita berpikiran negatif. Jelas hal ini akan sangat mengganggu
aktifitas kita bila terus menerus berpikiran negatif. Sehingga apabila ingin
melakukan sesuatu harus berprasangka, akibatnya kegiatan tidak berjalan dengan
lancar dan tidak sesuai keinginan.
Hal itu bisa sebabkan oleh cara mengolah stress yang
kurang tepat. Kelola stress yang berlari pada makanan manis, hanya akan
mengakibatkan dampak buruk bagi tubuh, salah satunya penyakit gula. Oleh karena
itu, satu di antara mengelola stress yang baik adalah dengan beribadah dan
berolahraga.
Gerak tubuh secara otomatis akan membantu mengeluarkan
energi negatif yang berlebihan dalam tubuh. Ketika energi negatif tersebut
digunakan untuk hal positif, maka secara tidak langsung akan mengurangi pikiran
negatif yang ada dalam tubuh. Tubuh menjadi lebih fress.
Lalu bagaimana dengan orang yang beraktifitas lebih, dan
kemudian lebih banyak emosi? Bukankah aktifitas lebih sama dengan olahraga?
Nah, hal ini perlu digarisbawahi dan perlu dibedakan. Bila orang memiliki
aktifitas lebih itu justru membutuhkan istirahat untuk mengembalikan energi
tubuhnya. Sangat dianjurkan untuk istirahat, agar tidak terjadi stress sebab
tubuh telah mengirim sinyal ke otak untuk istirahat. Energi yang ada, bukan
negatif atau positif, telah tergunakan, sehingga peregangan perlu dilakukan.
Bila stress diakibatkan oleh tanpa adanya aktifitas,
kecenderungan pikiran akan bereaksi untuk melakukan hal lebih. Sehingga banyak
memikirkan hal negatif daripada bergerak.
Lebih ringan bergerak. Siapa yang tidak
ingin hidupnya lebih produktif dan bermanfaat? Semua manusia pasti ingin hal
itu. Dengan meniatkan olahraga sebagai bentuk ibadah, maka tubuh ideal akan
didapatkan, bukan kurus! Ingat! Ideal! Setelah tubuh ideal, dengan keseimbangan
metabolisme yang baik, maka aktifitas lebih ringan dilakukan. Termasuk untuk
menjalankan ritual ibadah yang memang seharusnya dilakukan sebagai ungkapan
syukur dan kewajiban kita kepada Tuhan yang Maha Esa. Bagaimana mau ibadah yang
sebenarnya, bila tubuh saja tidak mudah bergerak? Eits… kalau sedang sakit,
berbeda lagi ya?!
Lebih bisa berhemat keuangan. Sekali
lagi dengan berolahraga rutin, tubuh menjadi lebih ideal. Bila tubuh ideal,
baik bentuk maupun keseimbangannya, maka akan berimbas pada hal lain. Misalnya
baju-baju yang semula tidak muat dipakai, kini dapat dipakai kembali tanpa
harus beli baju baru. Otomatis, hal tersebut akan sangat menghemat pengeluaran
keuangan. Sehingga kebutuhan lainnya dapat terpenuhi.
Selain menghemat baju, secara tidak langsung tubuh yang
ideal tidak membuat penampilan terlebih berlebihan. Baju yang longgar membuat
pemakainya lebih nyaman, tanpa khawatir merasa ketat saat dipakai. Atau bahkan
tidak melanggar ajaran agama Islam (bagi muslimah), serta menghindari tindak
kesempatan kejahatan, hanya karena lekuk tubuh seorang yang dapat mengundang
hasrat bagi yang menyaksikan.
Sangat baik bagi kesehatan tubuh. Seperti
yang dijelaskan sebelumnya, dengan berolahraga, tubuh menjadi lebih sehat.
Metabolisme tubuh menjadi lebih teratur. Kegiatan tidak terhambat, dan segala
sesuatunya dapat menjadi lebih baik karena terhindar dari berbagai masalah
kesehatan.
Manfaat tersebut akan diperoleh bila
kita rajin berolahraga dengan niat ibadah. Bukan sebab ingin langsing atau diet
saja. Bila berhasil langsing namun tetap tidak mengindahkan banyak hal lainnya
terkait kesehatan, maka boleh jadi kegiatan diet ini justru memaksa tubuh dan
membuat tubuh menjadi tidak ideal dan malah sakit sebab harus menyesuaikan
kondisi barunya.
Berbeda dengan kegiatan olahraga rutin
atau istikamah, maka manfaat untuk memperoleh tubuh langsing secara tidak
langsung akan mengikuti. Sebab tubuh akan menyesuaikan secara bertahap tanpa
ada paksaan yang ketat.
Namun hal itu, dikembalikan pada
pendapat masing-masing orang mengenai olahraga. Sebab tujuan yang berbeda-beda
dapat menghasilkan manfaat yang berbeda.
Lalu bagaimana agar bisa rutin
berolahraga tanpa harus terpaksa? Berikut beberapa tipsnya.
1. Menata niat. Seperti sebelumnya, oleh
penulis disarankan untuk menata niat olahraga untuk beribadah. Sebab dengan
ibadah, manusia mendapat pahala dan banyak kebaikan. Otomatis akan melaksanakan
karena kegiatan baik kita dilihat oleh Tuhan. Mau tidak mau akan menjadi suatu
kebutuhan wajib yang tidak ingin ditinggalkan karena niat karena ibadah.
2. Paksa diri untuk menetapkan pada satu waktu tertentu.
Memaksa untuk waktu tertentu, misalnya wajib pagi atau sore atau malam. Setiap
hari, lima menit dalam sehari. Tidak perlu banyak waktu untuk di awal
permulaan. Sebab pembiasaan dengan hal yang sangat berat akan tidak mudah untuk
disesuaikan. Mulailah dengan hal yang sedikit tapi berkualitas.
3. Sedikit tapi berkualitas. Seperti
sebelumnya maksudnya sedikit tapi berkualitas adalah waktu yang tidak banyak
tetapi rutin dijalankan. Bahkan dalam keadaan terdesak atau sibuk sekalipun.
Sehingga kualitas terjaga. Bila kegiatan rutin dilaksanakan dalam durasi yang
banyak, boleh jadi suatu ketika ada hal yang lebih banyak membutuhkan durasi,
kegiatan olahraga justru tidak terlaksana.
4. Ubah pola pikir pada kegiatan tertentu. Bila
suatu ketika Anda tidak mampu menyediakan waktu untuk berolahraga yang
sebenarnya, maka cukup dengan mengubah pola pikir pada kegiatan harian Anda.
Misalnya setiap pagi Anda menyapu halaman, atau mencuci baju. Kegiatan ini
memakan waktu lebih dari lima menit. Nah, jadikan kegiatan ini adalah olahraga
wajib Anda. Maka tugas harian tersebut akan menjadi lebih ringan sebab memang
Anda niatkan untuk berolahraga sekaligus beribadah.
Pola pikir yang diubah ini sangat
memiliki dampak bagi tubuh. Ada salah satu penelitian terhadap dua petugas
kebersihan hotel yang setiap hari membersihkan kamar. Salah satu petugas
kebersihan diberikan pola berpikir agar kegiatan pagi membersihkan kamar
menjadi aktifitas olahraganya. Ternyata benar, selama satu minggu berlalu,
terdapat perbedaan antara kedua petugas tersebut. Salah satu petugas yang
mengubah pola pikirnya lebih memiliki tubuh berat badan ideal. Padahal sebelum
itu, ia merasakan kegiatannya tidak memberikan efek apa-apa bagi tubuhnya.
5. Jangan lupa minum air putih. Karena
olahraga juga mengeluarkan energi, maka untuk menyehatkan perlu minum air
putih.
Dikutip dari kompas.co (2020) dalam web
kontan.co.id menyebutkan menurut Institute of Medicine’s Food and Nutrition
Board paling tidak untuk wanita per hari membutuhkan 2,7 liter, dan pria
membutuhkan 3,7 liter. Aturannya ialah bisa dilakukan pada saat terbagi setelah
bangun tidur, sebelum makan, saat merasa lelah, dan sebelum atau sesudah
olahraga, serta sebelum tidur. Namun semua aturan itu sesuai dengan kondisi
tubuh kita ya… jangan sampai kekurangan atau kelebihan, sehingga malah
berakibat buruk pada tubuh kita.
Nah… bagaimana? Mudah bukan
berolahraga?! Karena tubuh kita perlu untuk diberikan perawatan dengan
olahraga. Tidak mengapa tidak mengikuti kelompok senam. Semua hal yang
dijelaskan sebelumnya, bisa dilakukan secara mandiri dan istikamah. Semoga
artikel ini bermanfaat bagi pembaca.
Jombang, 7 Mei 2021
Devi Nur Sugiarti
Sumber referensi:
Anggraini,
Mutia 16 April 2020 pukul 16:37 WIB. Ketahui 8 Aktivitas Penyebab Diabetes,
salah satunya Malas Bergerak. Online: https://m.merdeka.com/
trending/ketahui-8-aktivitas-penyebab-diabetes-salah-satunya-malas-bergerak-kln.html.
Diakses pada 7 Mei 2021.
kompas.com. Rabu, 18 Maret 2020 14:39 WIB. Ini aturan ideal minum air putih yang baik untuk kesehatan. Online: https://amp.kontan.co.id/news/ini-aturan-ideal-minum-air-putih-yang-baik-untuk-kesehatan. Diakses pada 7 Mei 2021.
Wening, Tyas. Jumat 23 Oktober 2020 18:30 WIB. 4 Hal Sederhana yang Bisa Sebabkan Gula Darah Naik, Salah Satunya Malas Bergerak! Online: https://bobo.grid.id/read/082395218/4-hal-sederhana-yang-bisa-sebabkan-gula-darah-naik-salah-satunya-malas-bergerak. Diakses pada 7 Mei 2021.
Sumber gambar:
https://pixabay.com/id/photos/keluarga-liburan-anak-anak-hutan-2742737/